Karya: Afrizal Novian Baharsyah
Konsep iklan ini adalah kesejahteraan bangsa yang tidak merata. Iklan ini berusaha mengangkat tema “Timur Tertinggal”, di mana iklan ini menekankan pada Pulau Papua yang selama ini memang jarang, bahkan tidak pernah, ‘dilirik’ oleh pemerintah Indonesia. Pembangunan yang tidak merata ini sebenarnya tidak hanya terjadi di Papua, namun karena desainer memilih pulau ini sebagai ‘aktor’ utama karena banyak sekali eksploitasi sumber daya alam yang dilakukan, namun tidak dibarengi dengan penyejahteraan masyarakatnya.
Iklan ini diprediksi bahwa pemerintah lebih memperhatikan daerah-daerah tertinggal. Selain itu, masyarakat ikut membantu pemerintah dalam pelaksanaan pemerataan kesejahteraan. Masyarakat juga mampu menekan pemerintah untuk melaksanakan pemerataan