(Diambil dari tegarheru.wordpress.com)

Dalam pengukuran kualitas database, ada 4 dimensi yang meliputi proses, data, semantik, dan perilaku (behavior). Proses dalam kualitas database ditentukan sebagian besar oleh kebutuhan pada solusi bisnis. Langkah awal adalah knowledge engineering, yaitu tentang bagaimana melakukan akuisisi data, elisitasi, sampai dengan validasi data. Selain studi literatur dan kajian pustaka, salah satu pendekatan aktual adalah melalui wawancara, kuisioner, dan observasi lingkungan.

Setelah kebutuhan terdefinisikan, agar kebutuhan tersebut dapat ter-deliver dengan baik tidak hanya bagi stakeholder tetapi juga bagi sub-tim dalam tim pengembang, diperlukan standarisasi dalam desain database. Desain database meliputi desain konseptual, desain logical, dan desain fisik.

Untuk posting selengkapnya, liat disini.