Tag Archives: achivement

Kalau kau ingin …

Kalau kau ingin bahagia 1 jam, tidur sajalah,
Kalau kau ingin bahagia 1 hari, pergilah memancing,
Kalau kau ingin bahagia 1 minggu, habiskan tabunganmu,
Kalau kau ingin bahagia 1 bulan, KAWIN-lah,
Kalau kau ingin bahagia 1 tahun, mintalah warisan dibagikan,

Tapi kalau kau ingin bahagia selamanya, gimana ?
Cintailah Pekerjaanmu !

Belajar … belajar … belajar

Sebuah kisah tentang direksi di jajaran Daihatsu Motor, kisahnya cukup inspiratif bagi saya dan semoga juga untuk Anda. Kisah ini saya dapatkan dari SWA digital pada 7 Agustus 2012.

Karena saya bertanggung jawab terhadap pemasangan mesin dan lainnya, maka saya kerap kerja hingga pukul 1 atau 2 pagi dan harus ke kantor lagi pukul 05.30 pagi karena jadwal kerja yang padat. Itu saya lakukan dengan kesadaran saya sendiri, tidak ada yang memerintah.

Beliau adalah satu-satunya dan pertama kali orang luar Jepang yang bisa menduduki posisi direksi Daihatsu Motor (DMC). Beliau telah membuktikan kemampuannya selama menjalani karier di Grup Astra hingga bisa mencapai posisi puncak seperti sekarang.

Namun, asal tahu saja, beliau masuk ke Grup Astra dengan berbekal ijazah ST, lalu, di tengah-tengah kesibukan kerjanya, ia sempatkan mengikuti kuliah di Universitas Terbuka hingga meraih gelar sarjana jurusan administrasi niaga. Toh, di luar itu, Sudirman menempa dirinya dengan banyak belajar, belajar, dan terus belajar.

File lengkap tentang beliau bisa Anda unduh disini Belajar… Belajar… Belajar

Link aslinya ada di http://swa.co.id/ceo-interview/sudirman-mr-belajar-belajar-belajar

Kesadaran “Melampaui Indonesia”

TOKOH MUDA INSPIRATIF (1)

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO
RABU, 28 OKTOBER 2009 | 03:14 WIB
Myrna Ratna
Hari-harinya diisi dengan jadwal superpadat. Mengajar, memberikan ceramah, menjadi panelis, memenuhi undangan ke luar kota dan luar negeri, mengisi unjuk bincang, dan banyak lagi. Anies Baswedan memang demikian energik.
Dalam percakapan dengan Kompas awal Oktober lalu, Anies mengungkapkan optimismenya sekaligus keprihatinannya terhadap beragam persoalan negeri ini, khususnya menyangkut aset bangsa yang paling utama, sumber daya manusia.
Berikut petikan wawancara:
Skip to toolbar