Tag Archives: Twitter

Nebenggers

Aktivitas numpang atau nunut dalam bahasa Jawa, sepertinya sudah biasa bahkan hampir di seluruh Indonesia aktivitas tersebut ada. Hanya saja yang secara serius melihat peluang bagus dari aktivitas numpang, tidak banyak. Selain disebut numpang, nunut, sebutan yang popular barangkali adalah NEBENG :).

Makin tak Bebas di Media Sosial?

Judul tulisan ini merujuk ke judul yang sama disini, seorang teman lama yang lama tidak saya kunjungi :). Ada satu tulisan yang juga masih terkait dengan tulisan saya yang ini. Tidak persis sama, tapi isinya masih saja tentang media sosial yang membuat alergi sebagian orang tapi juga kebanggaan bagi yang lain. Ada kutipan menarik dari posting teman saya tersebut …

Penggunaan media sosial tidak bisa bebas karena itu adalah sebuah dunia terbuka. Sebagai jalan raya, media sosial dilalui oleh banyak orang. Sebagai taman terbuka, media sosial tak hanya diisi oleh mereka yang bersenam pagi dan meditasi tetapi juga para penyuka egrang dan papan luncur beroda. Mengurangi gesekan, apalagi tabrakan yang melukai, menjadi kepentingan bersama.

Agar saya tidak kehilangan tautan menarik ini, makanya saya posting ulang tulisan teman lama saya disini (meskipun tanpa memberitahu yang bersangkutan) :mrgreen:

The Algorithm Method: Love in the Social Media Age

Saat menulis tulisan ini, sempat kaget juga bahwa media sosial bisa menjadi tempat percintaan di era digital :). Lebih terkejut lagi saat membaca artikel kompas female, yang menyatakan bahwa perempuan lebih pintar selingkuh. Judul tulisan ini sebenarnya sebuah acara diskusi yang diselenggarakan oleh Forbes pada 12 Maret lalu, yang isinya disadur oleh Kompas.

Media Sosial dan Curhat

Hingga pagi ini saat saya menulis tulisan ini dari sebuah penginapan di Jogja :), halaman beranda FB tidak berhenti bergeser, begitu juga dengan TW yang saya miliki. Kebanyakan sih masih berisi status yang terkait dengan linkungan sekitar pemiliknya, sampai keresahan nasional. Ada yang menggunakannya untuk mendapat bahkan membentuk opini dari sebuah isu :), buat saya sih ok, selama hal tersebut dilakukan dengan kesadaran dan tanggung jawab penuh dari penulis/pemilik akun tersebut.

Outlook 2010 + Facebook = FBLook; Outlook 2010 + Twitter = TwInbox;

Iseng2 siang tadi nyoba utak-atik Office 2010 (asli lho 🙂 ). Baca-baca referensi, cari-cari artikel, lumayan dapet banyak tambahan. Tapi yang menarik cuman 2, seperti judul diatas. Social networking dengan dukungan wb 2.0 ternyata begitu jauh mempengaruhi “kehidupan”. Aplikasi sekelas MS. Office pun, akhirnya mengintegrasikan diri dengan Facebook dan Twitter.

Skip to toolbar